Dalam sebuah perkembangan dramatis, Jack Mallers—pendiri Strike dan pendukung Bitcoin yang menonjol—baru saja membuat kejutan besar: dia melanjutkan rencana IPO. Yang menarik? Ini terjadi tepat setelah sebuah bank tradisional besar menutup rekeningnya tanpa peringatan.
Waktunya bukan kebetulan. Mallers telah vokal mengenai gesekan antara institusi keuangan lama dan dunia kripto. Kehilangan hubungan perbankan dengan salah satu raksasa Wall Street akan menggagalkan kebanyakan orang. Namun, Mallers justru semakin berkomitmen, beralih ke pasar publik.
Ini bukan sekadar drama korporat—ini merupakan simbol dari benturan yang lebih luas. Bank-bank tradisional terus menjadi penjaga akses, sementara para pembangun Bitcoin mencari jalur alternatif untuk mendapatkan modal dan legitimasi. Entah IPO ini benar-benar terwujud atau tidak, pesannya jelas: deplatforming tidak akan menghentikan inovasi.
Komunitas kripto memantau dengan saksama. Akankah ini menjadi titik balik bagi cara perusahaan Bitcoin berinteraksi dengan pasar publik? Atau hanya babak lain dalam perseteruan yang terus berlangsung antara uang lama dan teknologi baru?
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
17 Suka
Hadiah
17
6
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
ContractHunter
· 22jam yang lalu
Bank membekukan rekening justru mempercepat IPO, orang ini benar-benar nekat. Keuangan tradisional masih bermain dengan cara lama, kita di sini sudah membuat jalan sendiri.
Lihat AsliBalas0
mev_me_maybe
· 12-05 21:28
Pemblokiran rekening bank justru mempercepat IPO, orang ini memang benar-benar nekat.
Lihat AsliBalas0
SeasonedInvestor
· 12-04 23:50
Bank memblokir akun justru mempercepat IPO, orang ini memang benar-benar nekat. Semakin ditekan, semakin tangguh, langkah industri keuangan tradisional kali ini benar-benar jadi assist terbalik.
Lihat AsliBalas0
zkProofInThePudding
· 12-04 23:50
Bro, langkah lo bener-bener nekat ya, abis kena banned langsung berbalik arah IPO, ini nih rasanya kayak "gue emang mau lakuin ini, mau gimana lagi".
Lihat AsliBalas0
GasFeeCryBaby
· 12-04 23:49
Bank memblokir akun malah mendorong IPO? Orang ini benar-benar berani, memilih dengan tindakan benar-benar luar biasa.
Lihat AsliBalas0
MetaNomad
· 12-04 23:40
Bank menutup rekening justru mempercepat IPO, orang ini benar-benar main keras ya
Dalam sebuah perkembangan dramatis, Jack Mallers—pendiri Strike dan pendukung Bitcoin yang menonjol—baru saja membuat kejutan besar: dia melanjutkan rencana IPO. Yang menarik? Ini terjadi tepat setelah sebuah bank tradisional besar menutup rekeningnya tanpa peringatan.
Waktunya bukan kebetulan. Mallers telah vokal mengenai gesekan antara institusi keuangan lama dan dunia kripto. Kehilangan hubungan perbankan dengan salah satu raksasa Wall Street akan menggagalkan kebanyakan orang. Namun, Mallers justru semakin berkomitmen, beralih ke pasar publik.
Ini bukan sekadar drama korporat—ini merupakan simbol dari benturan yang lebih luas. Bank-bank tradisional terus menjadi penjaga akses, sementara para pembangun Bitcoin mencari jalur alternatif untuk mendapatkan modal dan legitimasi. Entah IPO ini benar-benar terwujud atau tidak, pesannya jelas: deplatforming tidak akan menghentikan inovasi.
Komunitas kripto memantau dengan saksama. Akankah ini menjadi titik balik bagi cara perusahaan Bitcoin berinteraksi dengan pasar publik? Atau hanya babak lain dalam perseteruan yang terus berlangsung antara uang lama dan teknologi baru?