Seorang pejabat bank sentral baru-baru ini menunjukkan sesuatu yang menarik: tarif jelas mempengaruhi margin keuntungan perusahaan. Tetapi ada twistnya—perusahaan tidak mengurangi rencana belanja modal mereka. Meskipun ada tekanan pada pendapatan, bisnis tampaknya tetap berkomitmen pada strategi investasi jangka panjang mereka. Ini adalah sinyal bahwa perusahaan mungkin melihat melewati tantangan jangka pendek, bertaruh pada pertumbuhan di masa depan meskipun profitabilitas saat ini terpengaruh. Patut diperhatikan bagaimana ini berkembang di berbagai sektor.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
4 Suka
Hadiah
4
6
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
BitcoinDaddy
· 5jam yang lalu
Kuncinya adalah perusahaan masih membakar uang secara gila-gilaan untuk berinvestasi, logika ini agak ekstrem.
Lihat AsliBalas0
GweiTooHigh
· 5jam yang lalu
Sejujurnya, logika ini agak aneh... Tarif cukai mengurangi keuntungan, masih berani menambah investasi? Entah mereka benar-benar optimis dengan pasar di depan, atau ini hanyalah trik membakar uang untuk bertahan hidup. Mari kita tunggu industri mana yang akhirnya akan gagal.
Lihat AsliBalas0
MevHunter
· 5jam yang lalu
Kuncinya adalah melihat perusahaan mana yang benar-benar mengeluarkan uang, mana yang hanya omong kosong.
Lihat AsliBalas0
VirtualRichDream
· 5jam yang lalu
Tarif memeras keuntungan tetapi masih meningkatkan investasi? Saya mengerti cara ini, yang dipertaruhkan adalah ada kue yang lebih besar di belakang.
Lihat AsliBalas0
MercilessHalal
· 5jam yang lalu
Tarif bea cukai menekan, laba merosot tajam, tetapi perusahaan masih bertahan berinvestasi... Ini pasti melihat masa depan dengan baik ya haha
Lihat AsliBalas0
DarkPoolWatcher
· 5jam yang lalu
Apa itu kata kunci, terdengar sedikit seperti perjudian ya
Seorang pejabat bank sentral baru-baru ini menunjukkan sesuatu yang menarik: tarif jelas mempengaruhi margin keuntungan perusahaan. Tetapi ada twistnya—perusahaan tidak mengurangi rencana belanja modal mereka. Meskipun ada tekanan pada pendapatan, bisnis tampaknya tetap berkomitmen pada strategi investasi jangka panjang mereka. Ini adalah sinyal bahwa perusahaan mungkin melihat melewati tantangan jangka pendek, bertaruh pada pertumbuhan di masa depan meskipun profitabilitas saat ini terpengaruh. Patut diperhatikan bagaimana ini berkembang di berbagai sektor.