Pernah mencoba membangun sesuatu yang bisa berjalan di berbagai chain? Masalah biasanya: harus menulis ulang seluruh setup setiap kali.
Di sinilah semuanya jadi menarik. Pendekatan Socket membalik situasi dengan tiga langkah inti: aksi merespons apa yang benar-benar diinginkan pengguna (berbasis-intensi), routing menemukan jalur optimal secara otomatis (mesin cerdas), dan settlement terjadi dengan cepat tanpa peduli chain mana yang sedang di-bridge.
Apa artinya ini sebenarnya: developer bisa terhubung ke berbagai ekosistem tanpa harus membongkar dan membangun ulang fondasi setiap saat. Arsitekturnya menangani kompleksitas di belakang layar sementara aplikasi tetap bisa dikomposisikan. Operasi cross-chain mendadak terasa tidak seperti operasi jantung terbuka, melainkan seperti menyusun balok bangunan.
Khususnya untuk ranah DeFi, interoperabilitas tanpa harus menulis ulang terus-menerus? Game changer.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
14 Suka
Hadiah
14
4
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
ResearchChadButBroke
· 12-03 11:04
ngl socket memang benar-benar memudahkan, tidak perlu menulis ulang kode setiap kali lintas chain... akhirnya ada yang mengerjakan ini dengan benar.
Lihat AsliBalas0
NotFinancialAdvice
· 12-03 11:00
Nggak bohong, konsep Socket ini memang nyaman banget, akhirnya nggak perlu setiap kali lintas chain harus mulai dari nol lagi.
Lihat AsliBalas0
0xInsomnia
· 12-03 10:55
Jujur saja, pendekatan intent-driven dari ngl socket ini memang benar-benar mengenai titik masalahnya, setiap kali lintas chain harus ganti kode itu benar-benar merepotkan.
Lihat AsliBalas0
HodlKumamon
· 12-03 10:53
Hah? Pengembangan cross-chain harus diulang lagi? Langkah Socket kali ini memang memuaskan, pendekatan routing berbasis data ini sudah saya lihat data uji cobanya, throughput-nya meningkat hampir 60% lho.
Pernah mencoba membangun sesuatu yang bisa berjalan di berbagai chain? Masalah biasanya: harus menulis ulang seluruh setup setiap kali.
Di sinilah semuanya jadi menarik. Pendekatan Socket membalik situasi dengan tiga langkah inti: aksi merespons apa yang benar-benar diinginkan pengguna (berbasis-intensi), routing menemukan jalur optimal secara otomatis (mesin cerdas), dan settlement terjadi dengan cepat tanpa peduli chain mana yang sedang di-bridge.
Apa artinya ini sebenarnya: developer bisa terhubung ke berbagai ekosistem tanpa harus membongkar dan membangun ulang fondasi setiap saat. Arsitekturnya menangani kompleksitas di belakang layar sementara aplikasi tetap bisa dikomposisikan. Operasi cross-chain mendadak terasa tidak seperti operasi jantung terbuka, melainkan seperti menyusun balok bangunan.
Khususnya untuk ranah DeFi, interoperabilitas tanpa harus menulis ulang terus-menerus? Game changer.