Awal: Mengapa kita berbicara tentang zakat emas sekarang?
Di tengah kenaikan harga logam mulia dan ketergantungan jutaan orang pada emas sebagai benteng keuangan yang aman, menjadi penting untuk memahami ketentuan syariah terkaitnya. Emas bukan sekadar perhiasan atau warisan keluarga; ini adalah kekayaan nyata yang layak mendapatkan perhatian dengan syarat-syarat agama. Siapa pun yang memiliki emas baik dalam bentuk batangan, perhiasan tabungan, maupun dana investasi terkait, harus memahami kewajiban keuangan syariahnya dengan jelas.
Artikel ini menyajikan semua yang Anda butuhkan untuk menghitung jumlah zakat emas secara akurat, tanpa kerumitan teori.
Langkah pertama: Memahami nisab syar’i
Nisab adalah batas minimum yang menjadikan zakat wajib atas Anda. Dengan kata lain: jika jumlah emas Anda belum mencapai batas ini, Anda dibebaskan dari zakat.
Nisab yang ditetapkan syariat adalah 85 gram emas murni tanpa campuran. Angka ini bersumber dari hadis Nabi dan tidak ada perbedaan pendapat di antara ulama.
Tabel nisab berdasarkan karat emas
Ketika Anda memiliki emas dengan karat berbeda, jumlah yang diperlukan untuk mencapai nisab berbeda:
Karat emas
Tingkat kemurnian
Berat yang dibutuhkan
24 karat
100%
85 gram
21 karat
87.5%
97 gram
18 karat
75%
113 gram
Alasannya sederhana: emas 18 karat mengandung logam lain yang dicampur, sehingga membutuhkan berat lebih besar untuk mendapatkan jumlah emas murni yang sama.
Langkah kedua: Syarat haul (berlalu satu tahun)
Memiliki nisab saja tidak cukup. Jumlah tersebut harus tetap ada di tangan Anda selama satu tahun hijriyah penuh. Jika sudah lewat satu tahun, zakat wajib dikeluarkan; jika tidak, Anda dibebaskan.
Contoh: Jika Anda membeli 85 gram emas hari ini, zakatnya wajib dikeluarkan setelah satu tahun hijriyah dari tanggal pembelian.
Langkah ketiga: Menghitung jumlah zakat emas dengan mudah
Perhitungannya lebih sederhana dari yang Anda bayangkan. Rumus dasarnya adalah:
Jumlah zakat = Nilai pasar emas × 2.5%
Sederhananya: ambil harga per gram emas murni di pasar, kalikan dengan berat emas Anda, lalu hitung 2.5% dari hasilnya.
Contoh perhitungan praktis
Contoh 1: Emas murni (karat 24)
Misalnya Anda memiliki 100 gram emas karat 24, dan harga per gram = 400 riyal Saudi.
Emas murni: 100 × 100% = 100 gram
Nilai total: 100 × 400 = 40.000 riyal
Zakat wajib: 40.000 × 2.5% = 1.000 riyal
Contoh 2: Emas karat 21
Berat yang sama (100 gram), tapi karat lebih rendah kemurniannya.
Emas murni: 100 × 87.5% = 87.5 gram
Nilai total: 87.5 × 400 = 35.000 riyal
Zakat wajib: 35.000 × 2.5% = 875 riyal
Contoh 3: Emas karat 18
Emas murni: 100 × 75% = 75 gram
Nilai total: 75 × 400 = 30.000 riyal
Zakat wajib: 30.000 × 2.5% = 750 riyal
⚠️ Catatan penting: Pada contoh terakhir, berat (100 gram) belum mencapai nisab emas murni (85 gram), sehingga secara riil tidak wajib zakat di sini.
Jenis emas: Mana yang wajib dizakati?
Tidak semua emas memiliki status yang sama. Hukumnya berbeda tergantung penggunaan dan niat:
Emas tabungan dan investasi
Jika Anda memiliki emas dengan niat menabung, berinvestasi, atau menjual (batangan, koin emas, dana investasi emas), maka zakat wajib dikeluarkan tanpa perbedaan pendapat. Bahkan jika tidak digunakan sama sekali.
Perhiasan
Di sini ada perbedaan pendapat di kalangan ulama:
Mayoritas (Malik, Syafi’i, dan Ahmad): Tidak wajib zakat atas perhiasan yang digunakan untuk keperluan sehari-hari (cincin, gelang, kalung)
Hanafi: Zakat wajib bahkan atas perhiasan hias
Sebagian mazhab Maliki: Zakat wajib satu kali saja atas perhiasan
Pilihan terbaik: konsultasikan kepada ulama yang kompeten sesuai mazhab Anda.
Emas non-material (Dana ETF dan saham pertambangan)
Dana indeks yang didukung emas nyata: dizakati seperti emas asli sebesar 2.5% dari nilai pasar.
Saham perusahaan tambang emas: dizakati sesuai niat Anda. Jika untuk spekulasi jangka pendek, zakat atas nilai penuh. Jika untuk investasi jangka panjang, cukup atas keuntungan saja.
Siapa yang wajib mengeluarkan zakat?
Syaratnya sederhana dan jelas:
Berusia baligh dan berakal
Memiliki nisab syar’i (85 gram emas murni atau yang setara)
Emas Anda milik penuh tanpa hutang
Telah berlalu satu tahun hijriyah penuh sejak kepemilikan
Jika syarat-syarat ini terpenuhi, zakat menjadi kewajiban Anda.
Siapa yang berhak menerima zakat Anda?
Syariat menentukan 8 golongan saja yang boleh menerima zakat:
Fakir: yang tidak memiliki kebutuhan dasar hidup
Miskin: yang memiliki sedikit tetapi tidak cukup
Amil zakat: pengumpul dan pengelola distribusi zakat
Mu’allaf: yang diberikan untuk memperkuat iman atau mengurangi bahaya
Riqab: membantu mereka yang ingin membebaskan diri dari kesulitan
Gharimun: yang terbebani hutang syar’i
Fi Sabilillah: untuk menyebarkan agama dan kebaikan umum
Ibn as-Sabil: musafir yang terputus dari hartanya
Siapa yang tidak berhak menerima zakat?
Keluarga Nabi Muhammad صلى الله عليه وسلم
Orang kaya dan mampu mencari nafkah
Kafir
Mereka yang menjadi tanggungan Anda (orang tua, anak, istri)
Tips praktis mengeluarkan zakat dengan benar
Hitung dengan harga pasar saat ini: jangan pakai harga lama. Harga yang berlaku adalah harga hari Anda mengeluarkan zakat.
Anda bisa mengeluarkan zakat berupa emas atau uang: pilihan antara memberi emas asli dengan berat yang sama, atau mengonversi nilainya ke uang.
Jangan menunda tanpa alasan: jika haul sudah lengkap, zakat wajib dikeluarkan segera. Menunda tanpa alasan adalah dosa.
Hindari kesalahan umum ini:
Menghitung nisab dari emas campuran tanpa memisahkan
Mengeluarkan zakat dari emas yang haram diperoleh
Tidak menghitung emas tabungan atau investasi
Memberi zakat kepada yang tidak berhak
Kesimpulan
Jumlah zakat emas secara syar’i sudah pasti: 2.5% dari nilai pasar, dengan syarat mencapai nisab (85 gram emas murni) dan telah berlalu satu tahun hijriyah penuh. Perhitungannya sederhana dan kewajibannya jelas. Yang perlu Anda lakukan hanyalah mengetahui berat badan dan harga saat ini, lalu terapkan rumusnya. Uang yang Anda keluarkan bukan kerugian; ini adalah investasi spiritual dan pahala di sisi Allah, serta cara membersihkan harta dan mendapatkan keberkahan sejati di dalamnya.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Cara Menghitung Jumlah Zakat Emas: Panduan Praktis Lengkap
Awal: Mengapa kita berbicara tentang zakat emas sekarang?
Di tengah kenaikan harga logam mulia dan ketergantungan jutaan orang pada emas sebagai benteng keuangan yang aman, menjadi penting untuk memahami ketentuan syariah terkaitnya. Emas bukan sekadar perhiasan atau warisan keluarga; ini adalah kekayaan nyata yang layak mendapatkan perhatian dengan syarat-syarat agama. Siapa pun yang memiliki emas baik dalam bentuk batangan, perhiasan tabungan, maupun dana investasi terkait, harus memahami kewajiban keuangan syariahnya dengan jelas.
Artikel ini menyajikan semua yang Anda butuhkan untuk menghitung jumlah zakat emas secara akurat, tanpa kerumitan teori.
Langkah pertama: Memahami nisab syar’i
Nisab adalah batas minimum yang menjadikan zakat wajib atas Anda. Dengan kata lain: jika jumlah emas Anda belum mencapai batas ini, Anda dibebaskan dari zakat.
Nisab yang ditetapkan syariat adalah 85 gram emas murni tanpa campuran. Angka ini bersumber dari hadis Nabi dan tidak ada perbedaan pendapat di antara ulama.
Tabel nisab berdasarkan karat emas
Ketika Anda memiliki emas dengan karat berbeda, jumlah yang diperlukan untuk mencapai nisab berbeda:
Alasannya sederhana: emas 18 karat mengandung logam lain yang dicampur, sehingga membutuhkan berat lebih besar untuk mendapatkan jumlah emas murni yang sama.
Langkah kedua: Syarat haul (berlalu satu tahun)
Memiliki nisab saja tidak cukup. Jumlah tersebut harus tetap ada di tangan Anda selama satu tahun hijriyah penuh. Jika sudah lewat satu tahun, zakat wajib dikeluarkan; jika tidak, Anda dibebaskan.
Contoh: Jika Anda membeli 85 gram emas hari ini, zakatnya wajib dikeluarkan setelah satu tahun hijriyah dari tanggal pembelian.
Langkah ketiga: Menghitung jumlah zakat emas dengan mudah
Perhitungannya lebih sederhana dari yang Anda bayangkan. Rumus dasarnya adalah:
Jumlah zakat = Nilai pasar emas × 2.5%
Sederhananya: ambil harga per gram emas murni di pasar, kalikan dengan berat emas Anda, lalu hitung 2.5% dari hasilnya.
Contoh perhitungan praktis
Contoh 1: Emas murni (karat 24)
Misalnya Anda memiliki 100 gram emas karat 24, dan harga per gram = 400 riyal Saudi.
Contoh 2: Emas karat 21
Berat yang sama (100 gram), tapi karat lebih rendah kemurniannya.
Contoh 3: Emas karat 18
⚠️ Catatan penting: Pada contoh terakhir, berat (100 gram) belum mencapai nisab emas murni (85 gram), sehingga secara riil tidak wajib zakat di sini.
Jenis emas: Mana yang wajib dizakati?
Tidak semua emas memiliki status yang sama. Hukumnya berbeda tergantung penggunaan dan niat:
Emas tabungan dan investasi
Jika Anda memiliki emas dengan niat menabung, berinvestasi, atau menjual (batangan, koin emas, dana investasi emas), maka zakat wajib dikeluarkan tanpa perbedaan pendapat. Bahkan jika tidak digunakan sama sekali.
Perhiasan
Di sini ada perbedaan pendapat di kalangan ulama:
Pilihan terbaik: konsultasikan kepada ulama yang kompeten sesuai mazhab Anda.
Emas non-material (Dana ETF dan saham pertambangan)
Dana indeks yang didukung emas nyata: dizakati seperti emas asli sebesar 2.5% dari nilai pasar.
Saham perusahaan tambang emas: dizakati sesuai niat Anda. Jika untuk spekulasi jangka pendek, zakat atas nilai penuh. Jika untuk investasi jangka panjang, cukup atas keuntungan saja.
Siapa yang wajib mengeluarkan zakat?
Syaratnya sederhana dan jelas:
Jika syarat-syarat ini terpenuhi, zakat menjadi kewajiban Anda.
Siapa yang berhak menerima zakat Anda?
Syariat menentukan 8 golongan saja yang boleh menerima zakat:
Siapa yang tidak berhak menerima zakat?
Tips praktis mengeluarkan zakat dengan benar
Hitung dengan harga pasar saat ini: jangan pakai harga lama. Harga yang berlaku adalah harga hari Anda mengeluarkan zakat.
Anda bisa mengeluarkan zakat berupa emas atau uang: pilihan antara memberi emas asli dengan berat yang sama, atau mengonversi nilainya ke uang.
Jangan menunda tanpa alasan: jika haul sudah lengkap, zakat wajib dikeluarkan segera. Menunda tanpa alasan adalah dosa.
Hindari kesalahan umum ini:
Kesimpulan
Jumlah zakat emas secara syar’i sudah pasti: 2.5% dari nilai pasar, dengan syarat mencapai nisab (85 gram emas murni) dan telah berlalu satu tahun hijriyah penuh. Perhitungannya sederhana dan kewajibannya jelas. Yang perlu Anda lakukan hanyalah mengetahui berat badan dan harga saat ini, lalu terapkan rumusnya. Uang yang Anda keluarkan bukan kerugian; ini adalah investasi spiritual dan pahala di sisi Allah, serta cara membersihkan harta dan mendapatkan keberkahan sejati di dalamnya.