Rumah mode Brasil Farm Rio telah memperkuat jejak artistiknya lebih dalam ke lanskap ritel mewah New York dengan pembukaan lokasi metropolitan ketiganya di sudut bergengsi Madison Avenue dan 80th Street. Toko ini mewakili usaha ketujuh merek ini di seluruh Amerika Serikat sejak didirikan pada tahun 1997 oleh pendiri Kátia Barros dan Marcello Bastas di Rio de Janeiro.
Koneksi Ipanema: Lebih dari Sekadar Nama
Berbeda dari apa yang disiratkan oleh nama moniker-nya, Farm Rio mengambil inspirasi bukan dari akar pertanian tetapi dari jalan Farme de Amoedo yang hidup di Ipanema Beach dekat Posto 8—sebuah lingkungan yang memiliki makna budaya, terkenal karena kehidupan malamnya yang eklektik, ruang komunitas yang inklusif, dan tradisi Karnaval yang ikonik. DNA budaya ini mengalir melalui setiap elemen desain koleksi dan lingkungan ritel merek ini.
Pengalaman Galeri Seluas 730-Kaki Persegi
Jauh lebih intim dibandingkan pendahulunya di Soho (2019) dan Williamsburg (2024), flagship terbaru di Manhattan ini mengubah jejaknya yang kompak menjadi instalasi seni yang imersif. Pusat perhatian menampilkan mosaik kolaborasi yang menakjubkan antara merek dan Bisazza, pengrajin ubin mewah Italia. Lanskap cat air karya seniman Prancis Dominique Jardy menjadi dasar, yang kemudian direkonstruksi secara teliti oleh para pengrajin menggunakan sekitar 1,9 juta ubin kaca yang ditempatkan secara individual, masing-masing berkontribusi pada estetika piksel yang memadukan tema alam organik dengan sensibilitas digital kontemporer.
Pelaksanaan ini menuntut keahlian luar biasa—lebih dari 460 jam kerja khusus—untuk membungkus dinding ruang ini dalam visi alam yang bertemu teknologi, dengan tirai kustom yang menampilkan desain asli Jardy di area yang sesuai.
Musim Gugur 2025: Perpindahan Kromatik
Koleksi perdana toko ini menandai pergeseran yang signifikan dari kecerahan tropis khas Farm Rio. Penawaran baru ini berfokus pada nuansa yang lebih dalam dan berwarna tanah serta motif bohemia, sambil memperkenalkan konstruksi rajutan intarsia, pakaian luar yang berskulptur, dan kategori aksesori yang semakin memperkuat momentum komersial merek.
Integrasi Komunitas: Rio Bertemu New York
Merek ini tidak mengabaikan pentingnya integrasi dengan lingkungan sekitar. Sebuah syal peringatan yang bertuliskan “NYC Dressed in Happiness – You Caught My Eye” menyertai setiap pembelian, menghormati warisan Farm Rio di New York sejak debut globalnya. Kemitraan strategis dengan pusat lingkungan, termasuk kolaborasi edisi terbatas dengan Butterfield Market berupa frozen yogurt mangga, semakin menyatukan toko ini ke dalam ekosistem ritel Upper East Side. Gestur pemasaran awal—mendistribusikan kue pribadi dan bunga segar kepada pejalan kaki—telah menghasilkan lalu lintas pejalan kaki yang signifikan selama periode pembukaan.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Dari Ipanema Nights ke Madison Avenue: Pernyataan Arsitektur Berani Farm Rio di Manhattan yang Mewah
Rumah mode Brasil Farm Rio telah memperkuat jejak artistiknya lebih dalam ke lanskap ritel mewah New York dengan pembukaan lokasi metropolitan ketiganya di sudut bergengsi Madison Avenue dan 80th Street. Toko ini mewakili usaha ketujuh merek ini di seluruh Amerika Serikat sejak didirikan pada tahun 1997 oleh pendiri Kátia Barros dan Marcello Bastas di Rio de Janeiro.
Koneksi Ipanema: Lebih dari Sekadar Nama
Berbeda dari apa yang disiratkan oleh nama moniker-nya, Farm Rio mengambil inspirasi bukan dari akar pertanian tetapi dari jalan Farme de Amoedo yang hidup di Ipanema Beach dekat Posto 8—sebuah lingkungan yang memiliki makna budaya, terkenal karena kehidupan malamnya yang eklektik, ruang komunitas yang inklusif, dan tradisi Karnaval yang ikonik. DNA budaya ini mengalir melalui setiap elemen desain koleksi dan lingkungan ritel merek ini.
Pengalaman Galeri Seluas 730-Kaki Persegi
Jauh lebih intim dibandingkan pendahulunya di Soho (2019) dan Williamsburg (2024), flagship terbaru di Manhattan ini mengubah jejaknya yang kompak menjadi instalasi seni yang imersif. Pusat perhatian menampilkan mosaik kolaborasi yang menakjubkan antara merek dan Bisazza, pengrajin ubin mewah Italia. Lanskap cat air karya seniman Prancis Dominique Jardy menjadi dasar, yang kemudian direkonstruksi secara teliti oleh para pengrajin menggunakan sekitar 1,9 juta ubin kaca yang ditempatkan secara individual, masing-masing berkontribusi pada estetika piksel yang memadukan tema alam organik dengan sensibilitas digital kontemporer.
Pelaksanaan ini menuntut keahlian luar biasa—lebih dari 460 jam kerja khusus—untuk membungkus dinding ruang ini dalam visi alam yang bertemu teknologi, dengan tirai kustom yang menampilkan desain asli Jardy di area yang sesuai.
Musim Gugur 2025: Perpindahan Kromatik
Koleksi perdana toko ini menandai pergeseran yang signifikan dari kecerahan tropis khas Farm Rio. Penawaran baru ini berfokus pada nuansa yang lebih dalam dan berwarna tanah serta motif bohemia, sambil memperkenalkan konstruksi rajutan intarsia, pakaian luar yang berskulptur, dan kategori aksesori yang semakin memperkuat momentum komersial merek.
Integrasi Komunitas: Rio Bertemu New York
Merek ini tidak mengabaikan pentingnya integrasi dengan lingkungan sekitar. Sebuah syal peringatan yang bertuliskan “NYC Dressed in Happiness – You Caught My Eye” menyertai setiap pembelian, menghormati warisan Farm Rio di New York sejak debut globalnya. Kemitraan strategis dengan pusat lingkungan, termasuk kolaborasi edisi terbatas dengan Butterfield Market berupa frozen yogurt mangga, semakin menyatukan toko ini ke dalam ekosistem ritel Upper East Side. Gestur pemasaran awal—mendistribusikan kue pribadi dan bunga segar kepada pejalan kaki—telah menghasilkan lalu lintas pejalan kaki yang signifikan selama periode pembukaan.